Makan dan Minum Sambil Berdiri? Bukan Sekadar Tidak Sopan, Namun Berbahaya

 - Sering mendengar nasihat jangan minum atau makan sambil berdiri karena tidak sopan? Makan atau minum sambil berdiri memang tidak sopan, namun sebenarnya ada alasan yang lebih penting dari itu. Makan dan minum sambil berdiri akan membahayakan kesehatan.

Dalam Islam

Rasulullah bersabda :
“Janganlah di antara kalian minum sambil berdiri, bila terjadi maka muntahkanlah airnya” (HR muslim).

Qotadah berkata:”Bagaimana dengan makan?” beliau menjawab: “Itu lebih buruk lagi”. (HR.Muslim dan Turmidzi)

Tidak semata-mata Islam melarang sesuatu tanpa maksud. Di balik larangan tersebut pasti ada manfaat yang dapat kita ambil, walaupun kita belum mengetahuinya.

Ginjal

Dari segi etika, makan dan minum sambil berdiri memang tidak sopan. Dari segi kesehatan, hal tersebut pun berbahaya. Air minum yang masuk ke dalam tubuh akan disaring oleh sfringer atau suatu struktur maskuler yang dapat membuka dan menutup sehingga air bisa masuk.

Setelah itu air akan disalurkan pada pos-pos penyaringan yang berada di ginjal. Dalam keadaan berdiri, sfringer ini tidak dapat membuka sehingga air yang masuk akan langsung menuju kandung kemih tanpa disaring. Ketika langsung menuju kandung kemih inilah terjadi pengendapan di saluran ureter. Pengendapan ini dapat menyebabkan penyakit ginjal.

Minum sambil berdiri tidak akan memberikan kesegaran secara maksimal terhadap tubuh secara keseluruhan. Air yang masuk akan cepat turun ke organ tubuh bagian bawah karena tidak tertampung lambung yang nantinya dipompa oleh lever ke seluruh organ tubuh.

Ini artinya air tersebut tidak menyebar ke organ tubuh yang lain, sedangkan organ-organ tubuh memerlukan cairan untuk memaksimalkan fungsinya. Tujuh puluh lima persen tubuh manusia terdiri dari cairan, bila kekurangan maka akan terjadi dehidrasi. Dehidrasi tidak dapat dipandang sepele karena dapat mengganggu kerja organ tubuh hingga berbagai penyakit mengintai.

Disfungsi pencernaan

Lalu bagaimana dengan makanan? Saat duduk, makanan akan berjalan pada dinding usus dengan perlahan, namun bila kita makan sambil berdiri. Bila makan sambil berdiri maka memberatkan kerja usus dan membuat disfungsi pencernaan berupa melar usus.

Selain itu bila terbiasa makan dan minum sambil berdiri secara terus-menerus memungkinkan terjadinya luka pada lambung. Para dokter melihat bahwa luka pada lambung 95% terjadi pada tempat-tempat yang biasa berbenturan dengan makanan atau minuman yang masuk.

Reflux asam lambung pun akan terjadi bila kita makan sambil berdiri. Maksudnya adalah asam lambung akan naik ke saluran esofagus dan membuat sel-sel kerongkongan teriritasi. Iritasi sel kerongkongan ini dikarenakan pH asam lambung yang sangat asam (pH 1 – 2,5) dan kadang ditandai dengan gejala panas terbakar yang menyesak di dada. Bila dilakukan dalam jangka waktu panjang, iritasi sel-sel kerongkongan ini akan berakumulasi dan menyebabkan kanker saluran esophagus.

Mengerikan bukan? Buat kamu yang masih cemberut kalau diingatkan, jangan bandel lagi, ya?! Mungkin sekarang kita tidak merasakan akibatnya, namun di masa depan tentu hal ini akan mempengaruhi kesehatan kita.

tipsislami 19:58